Sgnl: Teknologi Yang Bikin Kamu Telepon Pakai Jari Telunjuk!
Ribet dengan handsetmu saat terima telephone? Ingin obrolan lebih privat? Atau hanya ingin tampil keren dengan bertingkah layaknya agen rahasia pemerintah? Innomdle Lab merilis Sgnl, sebuah proyek di Kickstarter yang berbentuk jam tangan keren yang bisa terima telepon hanya dengan telunjukmu saja. Secara gamblangnya, telepon telunjuk atau telepon jari ini harus menggunakan jam tangan berstrap Sgnl yang telah terhubung dengan perangkat gadget kalian agar bisa berfungsi. Bagi kalian yang punya Smartwatch seperti Applewatch atau Samsung Gear tidak perlu berkecil hati karena Sgnl hanya berupa strap dari jam tangan sehingga kalian masih bisa tetap menggunakan jam tangan keren kalian masing–masing.
Saat kalian menempatkan jari kalian ke telinga, secara otomatis jarimu akan memblok semua suara yang masuk dan jarimu masih menghantarkan suara dari Sgnl ini. Sehingga meski suara diluar cukup bising, masih terdengar jelas panggilan yang masuk dari telepon kita tanpa khawatir privasi dari telepon kita terganggu.
Pasti tentunya penasaran, kok bisa hal ini terjadi? Ada rahasia dibalik teknologi Sgnl ini. Body Conduction Unit, adalah alat ajaib yang bisa menghantarkan getaran dari tangganmu hingga ke ujung jari. Transmisi getaran ini tidak berbahaya untuk tubuh kita dan jika kita tutup telinga kita dengan lengan ber-Sgnl ini maka getaran udara dirongga telinga kita akan bergetar dan menghasilkan suara yang bisa kita dengar tanpa merusak telinga kita. Prinsipnya sama seperti headset tapi yang berbeda getarannya dihantarkan melalui telunjuk kita.
Sgnl ini hanya menyediakan strap yang sudah built ini dengan BCU, microphone, tombol fungsi, LED dan batterai. Jika kalian tertarik dengan telpon telunjuk ini bisa berkunjung di Kickstarter.
Kickstarter adalah situs crowdfounding yang digunakan para startup untuk membuat kampanye proyek inovatif serta memiliki tujuan untuk menggalang dana agar dapat memproduksi proyek yang ada. Salah satu proyek yang menarik adalah Sgnl. Apa itu Sgnl? Gadget ini merupakan tali pengganti cerdas untuk jam tangan Anda.
Sgnl ini dimungkinkan untuk menjawab panggilan telepon dengan cara simpel yaitu melalui ujung jari Anda. Sgnl menggunakan sistem pintar getaran pada kulit yang digabungkan dengan Bluetooth. Strap ini bekerja dengan cara menerima sinyal suara dari ponsel Anda melalui Bluetooth. Setelah menerima sinyal, kemudian akan menghasilkan getaran melalui perangkat konduksi tubuh yang mentransmisikan getaran suara dari tangan Anda ke ujung jari Anda. Jadi saat Anda menempatkan ujung jari Anda ke telinga Anda, gema getaran dan suara diperkuat dalam telinga.
Sgnl menggunakan baterai lithium polymer yang memfasilitasi sampai 500 kali pengisian ulang. Baterai tersebut perlu diisi seminggu sekali. Di samping itu, terdapat pula sistem untuk membuat panggilan keluar. Aplikasi Sgnal memfasilitasi anda untuk mengatur 5 kontak yang sesuai dengan 5 lampu LED pada strap tersebut. Anda bisa mengubah siklus pergantian kontak melalui tombol volume dan memanggil kontak melalui tombol fungsinya, tanpa perlu menyentuh smartphone Anda. Strap pintar ini juga tahan terhadap air.
Berminat? Buat anda yang ingin memiliki strap pintar ini di Kickstarter, Sgnl ini diberi harga sebesar $139 atau setara dengan Rp1,8 jutaan untuk satu set Sgnl Basic, yang melingkupi tali strap, band tiruan, remover tool, bagian sambungan, dan kabel microUSB. Produk ini diharapkan dapat dikirim bulan Februari 2017.
Kickstarter adalah situs crowdfounding yang digunakan para startup untuk membuat kampanye proyek inovatif serta memiliki tujuan untuk menggalang dana agar dapat memproduksi proyek yang ada. Salah satu proyek yang menarik adalah Sgnl. Apa itu Sgnl? Gadget ini merupakan tali pengganti cerdas untuk jam tangan Anda.
Sgnl ini dimungkinkan untuk menjawab panggilan telepon dengan cara simpel yaitu melalui ujung jari Anda. Sgnl menggunakan sistem pintar getaran pada kulit yang digabungkan dengan Bluetooth. Strap ini bekerja dengan cara menerima sinyal suara dari ponsel Anda melalui Bluetooth. Setelah menerima sinyal, kemudian akan menghasilkan getaran melalui perangkat konduksi tubuh yang mentransmisikan getaran suara dari tangan Anda ke ujung jari Anda. Jadi saat Anda menempatkan ujung jari Anda ke telinga Anda, gema getaran dan suara diperkuat dalam telinga.
Sgnl menggunakan baterai lithium polymer yang memfasilitasi sampai 500 kali pengisian ulang. Baterai tersebut perlu diisi seminggu sekali. Di samping itu, terdapat pula sistem untuk membuat panggilan keluar. Aplikasi Sgnal memfasilitasi anda untuk mengatur 5 kontak yang sesuai dengan 5 lampu LED pada strap tersebut. Anda bisa mengubah siklus pergantian kontak melalui tombol volume dan memanggil kontak melalui tombol fungsinya, tanpa perlu menyentuh smartphone Anda. Strap pintar ini juga tahan terhadap air.
Berminat? Buat anda yang ingin memiliki strap pintar ini di Kickstarter, Sgnl ini diberi harga sebesar $139 atau setara dengan Rp1,8 jutaan untuk satu set Sgnl Basic, yang melingkupi tali strap, band tiruan, remover tool, bagian sambungan, dan kabel microUSB. Produk ini diharapkan dapat dikirim bulan Februari 2017.
“Kami pikir dapat mencapainya setelah beberapa hari, namun kenyataannya target sudah terpenuhi dalam hitungan jam saja,” ujar Hahn Ryu, menanggapi kesuksesan kampanye Kickstarter miliknya tersebut. “Setelah 16 jam, kami melampaui batas 200 persen. Ini sungguh diluar dugaan, dan kami sangat bangga atas responnya.”
Hal menarik lainnya dari Sgnl, meski berbentuk gelang dan tetap bisa digunakan layaknya aksesoris pada tanganmu, tapi perangkat ini akan jauh lebih berguna lagi bila dipadukan dengan jam analog ataupun smartwatch sekalian.
Hal menarik lainnya dari Sgnl, meski berbentuk gelang dan tetap bisa digunakan layaknya aksesoris pada tanganmu, tapi perangkat ini akan jauh lebih berguna lagi bila dipadukan dengan jam analog ataupun smartwatch sekalian.
Sgnl dirancang untuk ragam jam dengan tebal tali kisaran 18 – 24mm. Selain itu, perangkat ini didukung pula dengan fitur IP56 dust and water resistant, serta built-in battery berdaya tahan hingga 4 jam talk time atau 7 hari standby.
Mungkin ada yang menyamakannya dengan Bluetooth earpieces, karena pada dasarnya sama-sama mengusung konektifitas secara mobile dan juga memanfaatkan fitur built-in microphone. Perbedaan mencoloknya ada pada fitur speaker mini yang kini tergantikan sepenuhnya oleh fungsi BCU (body conduction unit).
Mungkin ada yang menyamakannya dengan Bluetooth earpieces, karena pada dasarnya sama-sama mengusung konektifitas secara mobile dan juga memanfaatkan fitur built-in microphone. Perbedaan mencoloknya ada pada fitur speaker mini yang kini tergantikan sepenuhnya oleh fungsi BCU (body conduction unit).
Lagipula, Sgnl bukanlah perangkat pertama yang mampu menghantarkan suara dengan bagian tubuh manusia. Headphone AfterShokz Trekz Titanium lebih dulu mengalirkan suara via struktur tulang menuju telinga. Jelas berbeda dengan Sgnl yang alur vibrasinya dari pergelangan tangan ke jari.
Fungsi algoritma yang diterapkan pada Sgnl dirancang agar dapat menyempurnakan kinerja aktuator, termasuk menghasilkan gelombang suara lebih kuat dan jernih. Para user dapat menyesuaikan volume suara dengan tombol pada gelang miliknya.
Fungsi algoritma yang diterapkan pada Sgnl dirancang agar dapat menyempurnakan kinerja aktuator, termasuk menghasilkan gelombang suara lebih kuat dan jernih. Para user dapat menyesuaikan volume suara dengan tombol pada gelang miliknya.
Keunggulan utama dari Sgnl adalah penggunaan jari tanganmu yang bisa berfungsi sebagai sarana mereduksi tingkat kebisingan (noise cancellation device), dengan menyaring suara lainnya masuk ke telinga. Sementara getaran suara yang diterima dari perangkat Sgnl lebih jernih terdengar, meski berada di tempat ramai.
Melalui proyek Kickstarter, Innomdle Lab., mempersiapkan beberapa paket produk yang akan mencakup antara lain satu unit Sgnl, Dummy Band, Remover Tool, Connection Parts,
Melalui proyek Kickstarter, Innomdle Lab., mempersiapkan beberapa paket produk yang akan mencakup antara lain satu unit Sgnl, Dummy Band, Remover Tool, Connection Parts,
Artikel by: Windasari
0 komentar:
Posting Komentar